Modifikasi busi berpengaruh kah pada performa mesin...?
Trend memodifikasi busi dikalangan modifikator adalah hal yang sudah tidak asing lagi , sudah bukan rahasia umum untuk memacu kendaraan semakin melejit di butuhkan modifikasi
di sistim pengapian diantaranya adalah pada busi kendaraan ,tapi berpengaruh atau tidakah pada performa mesin .?
prosess perkembangan teknologi busi sangat dipengaruhi oleh efek quencing dimana bentuk elektroda dan fitur akan sangat mempengruhi kinerja busi dalam menjalankan prosess pengapian ,
Bagaimana apabila busi biasa dirubah menjadi busi racing dengan cara memotong pada bagian ground elektrodanya apakah akan mempengaruhi performa mesin tersebut maka bisa di simpulkan iya , menurut sumber tekno dengan memperpendek elektroda tersebut akan memperbesar percikan bunga api pada busi kendaraan.
adapun tujuan memodifikator elektroda adalah :
prinsip utama teknologi busi yaitu ,meredam efek (quencing) diharapkan efek bunga api tidak cepat padam pada prosess pembakarn , karena dalam bentuk elektroda dapat menghalangi pertumbuhan inti api pada saat busi bekerja , biasanya modifikator memotong ground pada busi tersebut
pemangkasan elektroda dilakukan pada bagian :
ada beberapa pemangkasan elektroda ada beberapa hal namum biasanya berfokus pada ground pada busi tersebut dibuat sejajar dengan inti elektroda diharapkan saat terjadi percikan munculnya apa bisa lebih tersampaikan karena tidak terhalang oleh elektroda , lalu apakah dapat dibenarkan hal demikian
Akselerasi kendaraan akan meningkat
pada contoh elektroda yang di potong , posisi awal terbentuknya percikan bunga api mengalami pergeseran kearah sebelah kiri tentunya hal ini akan memperbesar percikan api cepat membesar , dikarenakan efek (quencing ) yang terjadi semakin sedikit diterima oleh masing masing elektroda , jadi sepontanitas akselerasi pada kendaraan akan meningkat akibat perubahan tersebut
Akibat yang di timbulkan tingkat keausan tidak merata
dikarenakan terdapat pergeseran titik pengapian maka percikan listrik yang diterima juga akan mengalami pergeseran , hal ini akan mengakibatkan kedua elektroda tidak fokus menerima percikan listrik yang mengakibatkan potensi penumpukan karbon semakin banyak , yang menyebabkan umur busi tidak bisa diprediksi
selain itu bahan busi standar yang berbahan nickel,artinya akan terjadi lebih cepat keausan dibanding dengan bahan logam mulia , kebiasan meningkatkan performa umur atau drubbility banyak yang melakukan modifikasi atau ubahan pada kendaraan .
Comments
Post a Comment